Skill yang Harus Dimiliki dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0
Seiring
dengan masuknya era revolusi industri 4.0, maka tentu pemanfaatan robot dan
kecerdasan buatan itu akan semakin lazim digunakan dalam proses produksi
manufaktur. Hal ini berarti
akan banyak sekali jenis pekerjaan yang hilang dan tergantikan oleh fungsi
robot canggih. tetapi
di satu sisi akan muncul pula kemungkinan berbagai jenis pekerjaan baru yang
tak terbayangkan sebelumnya, sehingga dari adanya revolusi industri 4.0 ini
menuntut kita untuk memliki skill atau kemampuan yang selaras dan
tentu sangat diperlukan di masa depan. Lalu, apa saja skill yang harus kita miliki
untuk menghadapi era baru ini? Nah, berikut adalah skill yang
harus kuasai agar dapat menghadapi
revolusi industri 4.0
1. Mampu
Menyelesaikan Persoalan yang Rumit (Problem solving)
Maksudnya ialah suatu
kemampuan untuk menyelesaikan masalah dengan sistematis. Dimulai dari melakukan
identifikasi, menyeleksi informasi terkait masalah tersebut, melihat dan
menentukan opsi atau solusi, serta mengevaluasinya, guna menyelesaikan masalah
tersebut.
2. Mampu
Berpikir Secara Kritis (Critical thinking)
Ide-ide yang inovatif
takkan dapat diwujudkan tanpa pemikiran yang kritis. Kita dapat berpikir kritis
ketika meluangkan waktu untuk melakukan observasi, memeriksa, kemudian
menganalisa, hingga sampai pada suatu kesimpulan, pemahaman, atau penilaian
yang logis. Dari berpikir
kritis itu akan membentuk strategi yang akan meningkatkan hasil dan feedback yang
kita harapkan.
3. Memiliki Daya Kreativitas yang Tinggi (Creativity)
Sebuah kreativitas yakni
kemampuan untuk menemukan sesuatu yang unik dan orisinil. Tak harus benar-benar
baru, bisa juga kita berinovasi dari yang sudah ada,skill ini sangatlah
diperlukan dalam menghadapi revolusi Industri 4.0. So from now on, go and
train yourself to think out of the box.
4. Sanggup
Memimpin Orang Lain (People Management)
Ini merupakan kemampuan
untuk mengatur orang atau bisa kita sebut leadership. Artinya kita
harus mampu mengatur, memimpin, dan memanfaatkan sumber daya manusia secara
tepat sasaran dan efektif.
5. Dapat
Bekerja Sama dengan Orang Lain (Coordinating with Other)
Sebagai manusia kita
merupakan makhluk sosial yang pasti hidup berkelompok dan bekerja sama dengan
orang lain. Maka saling berkordinasi dengan sesama sangat diperlukan. Skill ini bukan tentang
bagaimana memimpin tim, tapi tentang orang-orang didalam tim itu sendiri.
6. Memiliki
Kecerdasan Emosi (Emotion Intelligence)
Dalam kehidupan
sehari-hari, kadangkala kita tak lepas dari yang namanya emosi. Dan kenapa skill
ini sangat penting, karena Ketika kita mampu mengelola emosi diri, maka kita
dapat belajar bagaimana mengendalikan emosi orang lain. Terkadang emosi
berperan cukup penting dalam kesuksesan kerja tim
7. Mampu
Membuat Keputusan yang Benar dan Tepat (Judgement and Decision
Making)
Maksudnya adalah
kemampuan untuk menarik kesimpulan atau dapat mengambil keputusan yang benar
dan tepat dalam kondisi apapun bahkan ketika berada di bawah tekanan sekalipun.
8. Kemampuan
melayani (Service Orientation)
Service orientation merupakan
kemampuan dan keinginan untuk membantu dan melayani orang lain sebaik mungkin.
Dengan sikap service orientation ini, kita akan selalu
berusaha memberikan yang terbaik untuk orang lain atau pelanggan tanpa
mengharapkan penghargaan semata.
9. Handal Bernegosiasi dan Mempengaruhi Orang Lain (Negotiation)
Sumber: Google |
Skill ini
berperan penting dalam tercapainya kesepakatan bersama tanpa kegaduhan atau
pertengkaran. Salah satu tanda kita kurang cakap bernegosiasi adalah ketika
terpaksa mengiyakan apapun yang dikatakan orang lain tanpa mampu menyanggah. Keluwesan
kita dalam menyampaikan gagasan dan pemikiran pada orang lain menentukan sejauh
mana kesuksesan negosiasi yang dijalankan.
10. Dapat Bersikap Fleksibel dan Adaptif (Cognitive
Flexibility)
Setiap
orang memiliki pemikiran, ide, tindakan, opini, emosi, dan berbagai hal lain
yang tak sama dengan orang lain. Seluruh perbedaan ini sebenarnya menuntut
perbedaan perlakuan pula. Dan hal inilah yang menuntut kita untuk dapat bersikap
fleksibel dan dapat beradaptasi terhadap perbedaan tersebut.
Komentar
Posting Komentar