Opini Kader : Hari Anti Korupsi Sedunia

 

Saat ini, hawa panas masih kita rasakan di seluruh pelosok Negeri, bagaimana tidak? Beberapa tikus berdasi mengapung terbawa arus deras Komisi Pemberantasan Korupsi, disaat kaos oblong ini basah karena terguyur keringat demi mengais rezeki halal ditengah pandemi. Apakah mereka tidak prihatin mencabut benih ceban saat rakyat sedang menderita?. Tepat hari ini dapat dijadikan tamparan keras bagi mereka yang tak pernah puas akan harta hingga tahta. 

9 Desember 2020 diperingati sebagai Hari Anti Korupsi Sedunia dan bertepatan dengan Pilkada Serentak 2020 di Indonesia. Menurut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), hari ini diperingati sebagai bentuk upaya penyadaran publik bahwa korupsi adalah kejahatan luar biasa yang harus dihadapi dengan cara luar biasa. KPK mengimbau setiap lapisan masyarakat untuk memanfaatkan momentum Hari Anti Korupsi Sedunia ini.

 

(Sumber: KalderaNews.com/repro: y.prayogo)

   Pelaksanaan Hari Anti Korupsi Sedunia 2020 ini tentunya memiliki tujuan yaitu memberikan gambaran perkembangan kegiatan yang telah dilakukan Kementerian/Lembaga, Pemda, Partai Politik, Sektor Swasta termasuk masyarakat sipil dalam mendukung pemberantasan korupsi di Indonesia, memperkuat komitmen dan kerja sama antara K/L, Pemda, Partai Politik, sektor swasta, serta organisasi masyarakat dalam pemberantasan korupsi di Indonesia, memperluas keterlibatan masyarakat dalam mensosialisasikan nilai-nilai anti korupsi sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan menorong keterlibatan masyarakat dalam mencegah korupsi, dan mendapatkan gambaran rencana tindak lanjut ke depan dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di instansi/sektor masing-masing.

Pada Hari Anti Korupsi Sedunia 2020 ini tema yang diangkat KPK adalah "Membangun Kesadaran Seluruh Elemen Bangsa dalam Budaya Antikorupsi". Tentunya budaya antikorupsi harus ditegakkan tanpa pandang bulu. Sebagai mahasiswa yang termasuk dalam elemen bangsa sebagai salah satu bagian penting dari masyarakat yang merupakan pewaris masa depan diharapkan dapat terlibat aktif dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Keterlibatan mahasiswa dalam upaya pemberantasan korupsi tentu tidak pada upaya penindakan yang merupakan kewenangan institusi penegak hukum. Peran aktif mahasiswa diharapkan lebih difokuskan pada upaya pencegahan korupsi dengan ikut membangun budaya antikorupsi di masyarakat. Mahasiswa diharapkan dapat berperan sebagai agen perubahan dan motor penggerak gerakan antikorupsi di masyarakat. Yang tidak kalah penting, mahasiswa harus dapat memahami dan menerapkan nilai-nilai antikorupsi dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan semangat Hari Anti Korupsi Sedunia 9 Desember 2020 kali ini, masyarakat Indonesia diharapkan selalu mengamalkan nilai-nilai antikorupsi, dan bisa mendorong masyarakat lainnya dalam mencegah korupsi terjadi.

 

“Di pundak pemimpin yang bebas korupsi, di situlah masa depan negeri.”

- Najwa Shihab -

                                                                                          Ditulis Oleh : Imam Wijayadi (2019)
                                                                                         Staff Dept. Diklit Himapbio Darmawangsa

 Sumber

https://seputarlampung.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-971076231/download-logo-hari-antikorupsi-sedunia-hakordia-2020versi-png-jpg-dan-pdf?page=2

https://tirto.id/tema-hari-anti-korupsi-sedunia-2020-bertepatan-pilkada-9-desember-f7Sz

https://walisongo.ac.id/?p=10000000002532