Tau ga sih? Kembang Sepatu Bisa Dikonsumsi Loh, Bahkan Memiliki Segudang Manfaat bagi Kesehatan

 

Gambar Rosella Merah (Hibiscus sabdariffa Linn.)

Sumber : Google images


Penulis: Prita Asminitya Sari


Kembang sepatu memiliki banyak spesies, salah satunya yang bisa dimakan atau dikonsumsi yaitu Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.). Rosella merupakan tanaman yang menghasilkan kelopak-kelopak merah yang dapat dimakan, yang terutama dapat digunakan sebagai pewarna alami makanan. Rosella juga merupakan tanaman yang banyak mengandung zat aktif anti mikroba yang berpotensi untuk dijadikan sebagai pengawet alami karena memiliki khasiat sebagai antibacterial dan anticacing. Khasiat tersebut memiliki kemampuan dalam memperlambat pertumbuhan jamur, bakteri, atau parasite.

Selain itu, bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.) telah digunakan secara luas di banyak negara sebagai minuman dan sumber pengobatan. Beberapa pengobatan herbal menggunakan ekstrak tanaman ini untuk diuretic, gangguan pencernaan, agen antioksidan, dan hiperkolesterolemia.

Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.) bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk seduhan atau minuman, seperti teh. Bahkan, kini sudah dapat diolah dalam bentuk sirup, selai, dan minuman lain. Seduhan Rosella terbuat dari kelopak kering Rosella, berwarna merah dan rasanya seperti berry. Seduhan Rosella mengandung antioksidan, seperti flavonoid yang baik untuk jantung dan tubuh. Untuk membuat seduhan digunakan 2 gram kelopak kering Rosella yang diseduh dengan air panas.

Kandungan senyawa bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.) yang dimiliki oleh kelopaknya terdiri atas senyawa  antosianin, gossipetin, dan glukosida hibicin. Antosianin merupakan pigmen alami yang memberi warna merah pada seduhan bunga Rosella dan bersifat antioksidan. Kadar antioksidan yang tinggi pada kelopak Rosella dapat menghambat radikal bebas. Beberapa penyakit yang dapat diobati dengan bunga Rosella antara lain hipertensi, kerusakan ginjal, diabetes, jantung koroner, dan kanker.

Senyawa yang terdapat pada bunga Rosella diduga menjadi senyawa bioaktif yang bertanggung jawab untuk menurunkan tekanan darah. Temuan ini didasarkan pada studi sebelumnya yang diduga memberi efek antihipertensi dari antosianin melalui penghambatan angiotensin converting enzyme II (ACE) dan karenanya efek vasodilatasi.

 


Daftar Pustaka


Aryati, Devy Luwih, dkk. 2020. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kelopak Bunga Rosela (H. sabdariffa L.) Merah pada Berbagai Suhu Pemanasan. Jurnal Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian 15 (1): 3. https://repository.usm.ac.id/detail-jurnalmahasiswa-519.html. Diakses pada 23 Mei 2021

Handarini, Kejora. 2014. Potensi Ekstrak Bunga Rosella ((Hibiscus sabdariffa L.) sebagai Pewarna dan Pengawet Alami pada Jelly Jajanan Anak. Jurnal Teknik Industri HEURISTIC  11 (2): 33. http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/HEURISTIC/ article/view/617. Diakses pada 23 Mei 2021

Kusumastuti, Intan Ratna. 2014. Roselle (Hibiscus sabdariffa Linn.) Effects on Lowering Blood Pressure as a Treatment for Hypertension. J Majority 3 (7): 71-73. https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/480. Diakses pada 23 Mei 2021


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal Olimpade Biologi (OSAGI II) Tingkat SMA sederajat

soal olimpiade tingkat SMP sederajat tahun 2014

DAUN KUMIS KUCING (Orthosiphon aristatus)