BIOFACT : Konsumsi Daging Kambing Selama Hari Raya Dapat Menyebabkan Hipertensi, Bagaimana Bisa?

 




Penulis : Tias, Nanda, Syafa’at, Putri (Tim PJ BioClub’21-DIKLIT) 

Wahhh..enggak kerasa ya Himapbioers bentar lagi kita akan menyambut

Hari Raya Idul Fitri. Berbagai hidangan disajikan untuk menyambutnya, seperti opor ayam, kue nastar, rengginang, gulai kambing, rendang, dan lainnya. Tapi, Katanya orang-orang kebanyakan makan daging bisa buat hipertensi!!! Apakah hal ini benar atau enggak ya himapbioers... skuyy kita check faktanya

Daging kambing banyak disukai oleh masyarakat, karena mudah didapatkan, mudah cara pengolahannya, banyak variasi masakan yang dapat dibuat, dan lebih murah jika dibandingkan dengan daging sapi. Daging kambing juga mempunyai kandungan nutrien yang sangat baik bagi tubuh manusia yaitu zat besi, potasium, dan vitiamin yang cukup tinggi. Namun, Salah satu makanan yang diduga meningkatkan tekanan darah adalah daging kambing.

Hasil analisis uji wilcoxon menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tekanan darah sebelum mengonsumsi sate daging kambing dengan tekanan darah 60 menit setelah mengonsumsi daging kambing. Daging kambing berpotensi meningkatkan tekanan darah karena mengandung protein cukup tinggi, dalam penelitian ini terkandung 6,25 mg protein. Sementara itu mengonsumsi makanan khususnya protein dapat menimbulkan respon spesific dynamic action yang lamanya tergantung besar protein yang dikonsumsi. Protein dapat meningkatkan metabolisme tubuh sebesar 30% dimulai dari 60

menit sampai tiga atau 12 jam sesudahnya. Peningkatan metabolisme tubuh ini akan diikuti dengan peningkatan aliran darah sistemik yang memungkinkan peningkatan tekanan darah.Kandungan lemak jenuh pada daging kambing diketahui dapat memicu kenaikan berat badan yang berisiko meningkatkan tekanan darah, selain itu tertimbunnya lemak jenuh di dalam tubuh akan meningkatkan risiko aterosklerosis yang berkaitan dengan kenaikan tekanan darah.

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik 140 mm Hg dan tekanan diastolik 90 mm Hg. Prevalensi hipertensi di Indonesia cukup tinggi. Selain itu, akibat yang ditimbulkannya menjadi masalah kesehatan masyarakat. Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko yang paling berpengaruh terhadap kejadian penyakit jantung dan pembuluh darah.

Salah satu faktor penyebab hipertensi adalah asupan makanan. Hal ini dikarenakan makanan mempunyai peranan yang berarti dalam meningkatkan tekanan darah seperti konsumsi natrium yang berlebihan, karbohidrat, protein dan lemak. Konsumsi tinggi lemak dapat menyebabkan tekanan darah meningkat. Konsumsi lemak yang berlebihan akan meningkatkan kadar kolesterol dalam darah terutama kolesterol LDL dan akan tertimbun dalam tubuh.

Timbunan lemak yang disebabkan oleh kolesterol akan menempel padapembuluh darah yang lama-kelaman akan terbentuk plaque. Terbentuknya plaque dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah atau aterosklerosis. Pembuluh darah yang terkena aterosklerosis akan berkurang elastisitasnya dan aliran darah ke seluruh tubuh akan terganggu serta dapat memicu meningkatnya volume darah dan tekanan darah. Meningkatnya tekanan darah tersebut dapat mengakibatkan terjadinya hipertensi/tekanan darah tinggi.


Daftar Pustaka 


Afid, Dimas M,. 2016. Efek Konsumsi Daging Kambing terhadap Tekanan Darah. Kes Mas. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 10 (1) : 28-30. https://r.search.yahoo.com/_ylt=Awr9CKyclJNgkBwASQRXNyo A;_ylu=Y29sbwNncTEEcG9zAzEEdnRpZAMEc2VjA3Ny/RV=2/ RE=1620313372/RO=10/RU=https%3a%2f%2fcore.ac.uk%2fdow nload%2fpdf%2f295346675.pdf/RK=2/RS=RyqwJfxWT9nuP7gog zI.rLC9dh8-. Diakses pada 06 Mei 2021.

Ismuningsih, R,. 2013. Pengaruh Konsumsi Lemak Terhadap Tekanan Darah Penderita Hipertensi Rawat Jalan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Naskah Publikasi. Fakultas Ilmu Kesehatan : Universitas Muhammadiyah Surakarta. Hal. 2. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/27224. Diakses pada 06 Mei 2021.

Rokot, Risha P., 2019. Perbedaan Pola Konsumsi Ikan Laut dan Daging Kejadian Hipertensi pada Masyarakat. Jurnal e-Clinic (eCl). 7 (1) : 52.https://r.search.yahoo.com/_ylt=Awr9Ikw6lpNgHPEAqtZXNyo A;_ylu=Y29sbwNncTEEcG9zAzIEdnRpZAMEc2VjA3Ny/RV=2/ RE=1620313787/RO=10/RU=https%3a%2f%2fwww.mendeley.co m%2fcatalogue%2f69a8cd38-56f8-31a2-adf2- f2923cd0e68a%2f/RK=2/RS=URtvyTRZCxulT9.9Y95qIo5oOgk-. Diakses pada 06 Mei 2021.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal Olimpade Biologi (OSAGI II) Tingkat SMA sederajat

soal olimpiade tingkat SMP sederajat tahun 2014

DAUN KUMIS KUCING (Orthosiphon aristatus)